Suara-suara memanggil jiwaku
Aku tak segera peduli
Seperti suara burung cici di tiap pagi
Rutin
Tak terdengar
Suara-suara memanggil jiwaku
Melekat
Di telinga hatiku
Di telinga hatiku
Aku tergetar
Tak kuasa lagi-tak lagi mendengar
Kutanya mentari, bulan dan bintang
Benarkah suara-suara memanggilku?
Kutanya sekali lagi,
Pada nurani
Benarkah kau mendengar?
Bergetar hati
Dan ragaku
Dan ragaku
menitik air mata haru
Kutemukan panggilan jiwa
Datang menghampiri,
Menggamit tanganku,
Mengajakku melepas ego
Tuk segera menyapa harapan
Mewujudkan bersama-sama
Suara-suara semakin nyaring
Terdengar
Dan aku semakin jelas mendengar
Menatap bersama masa-masa ke depan
Bersama-sama suara-suaramu
0 komentar:
Posting Komentar